Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Geografi Negara Qatar

Beberapa waktu ini, berita-berita televisi sedang banyak menampilkan tentang Qatar yang sedang dimusuhi oleh tetangganya. Sebenarnya seperti apa negara Qatar itu?. 

Qatar merupakan sebuah negara kecil berbentuk semenanjung dengan panjang 160 km dan lebar 55-90 km. Luas daratan Qatar meliputi 11.437 km persegi. Garis pantai negara ini membentang sejauh 563 km. Perbatasan daratan dengan Saudi Arabia berukuran 60 km. Qatar beribukota di Doha.
Peta Qatar
Kondisi Geografis dan Cuaca
Secara geografis, Qatar sangat dekat dengan Uni Emirat Arab dan Kuwait. Wilayah negara ini terdiri dari padang pasir bergelombang dan kubah garam. Di selatan, terdapat titik tertinggi di Qurayn Abu Al Bawl dengan ketinggian 103 meter (jauh dengan Indonesia bukan?). Iklim di Qatar bertipe panas dan sangat lembab di musim panas. 

Suhu musim panas rata-rata 35 ° C, tapi pada satu wakut bisa mencapai 50 ° C. Selain iklim musim panas yang ekstrim, badai pasir sering datang dan angin utara yang panas (shamal) juga dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi warganya. 

Musim dingin berlangsung dari akhir November sampai awal Februari, umumnya ringan, dengan suhu berkisar antara 10 dan 25 ° C. Curah hujan sangat minim hingga 20 milimeter sebulan dan dapat turun dari Desember hingga April.
Sudut kota Doha
Biodiversitas
Dengan curah hujan tahunan rata-rata 81 mm maka negara ini menjadi salah satu negara terkering di planet ini. Pohon liar sangat langka, kecuali kelapa atau kurma dan pohon akasia. 

Namun selama bulan terdingin, saat air hujan dan embun berkumpul di celah-celah batuan dan wadi, blossom bermekaran dalam periode singkat.


Mamalia liar di Qatar sangat sulit ditemukan, kebanyakan hanya mamalia kecil dan hewan nokturnal. Beberapa hewan yang bisa ditemukan antara lain rubah merah, ular viper bertanduk dan kadal. 

Pemerintah kini sedang melakukan proyek ambisius untuk mengembalikan hewan-hewan asli ke alam liar. Burung lebih mudah dilihat seperti unta Arab yang umum dijumpai di gurun pasir. Selama musim dingin, kawasan teluk akan penuh dengan burung yang bermigrasi. 

Bahkan mereka bisa muncul di kolam renang hotel. Perairan Qatar memiliki kehidupan yang cukup kaya. Di pantai utara al Khor ada lokasi sarang penyu sisik dan penyu hijau. Lumba-lumba dan pesut juga bisa terlihat di lepas pantai Qatar. T

erumbu karang juga banyak dijumpai dan di dalamnya terdapat banyak ikan berwarna dan beragam jenis hiu.
Kilang minyak lepas pantai di Qatar
Konservasi
Pemerintah Qatar saat ini telah melakukan kesepakatan internasional mengenai konservasi alam. Akan tetapi pembangunan industri, perkotaandan pariwisata terus mengancam keanekaragaman hayati. 

Akibatnya, sementara tempat bersarang penyu hijau terancam punah di dekat AL Khor. Hutan mangrove di bagian utara mulai direhabilitasi kembali. 

Sekitar 1,6 persen permukaan Qatar terdiri dari lahan subur dan 0,27 persen dibudidayakan dengan vegetasi permanen. 

Semua lahan pertanian dimiliki oleh pemerintah. Jagung sayuran, melon, kurma diproduksi massal. Selain itu sapi, unta, kambing, domba dan ayam dikembangkan untuk susu, daging dan telur. Laut Qatar juga menghasilkan tangkapan hampir 14.000 ton di tahun 2005.

Sumber Daya Alam
Hal paling penting dari negara ini adalah cadangan gas dan minyaknya yang luar biasa. Cadangan gas diperkirakan setara 90 triliun kaki kubik atau 13,7 persen dari total produksi dunia dan setara dengan 162 miliar barel minyak.

Ini cukup untuk mendukung produksi selama 20 tahun lebih. Bahan galian lainnya adalah belerang, batu gamping dan kerikil. Pertumbuhan ekonomi Qatar sangat tinggi dan menjadi nomor satu diantara negara Arab lainnya. 

Gambar: 
http:www.building.co.uk
http:www.arabianoilandgas.com
http:media.premiumtimesng.com