Fase Perkembangan Geografi Dunia
Geografi merupakan ilmu pengetahuan yang sudah lama berkembang dan hingga saat ini terus mengalami evolusi. Perkembangan geografi dipengaruhi oleh sejarah kehidupan manusia itu sendiri.
Istilah geografi pada awalnya dikemukakan oleh Erasthosthenes (276-195 M) dengan awal bernama geographein yang berarti gambaran bumi. Berikut ini kilasan perkembangan geografi di dunia dari masa ke masa.
Istilah geografi pada awalnya dikemukakan oleh Erasthosthenes (276-195 M) dengan awal bernama geographein yang berarti gambaran bumi. Berikut ini kilasan perkembangan geografi di dunia dari masa ke masa.
1. Geografi Klasik
Merupakan masa dimana pemahaman akan fenomena geosfer masih dihubungkan dengan mitologi atau cerita rakyat zama kuno. Pada masa ini belum ada penjelasan ilmiah tentang terjadinya sebuah fenomena seperti gerhana, atau gunung api.
Mereka mengaitkannya dengan dewa atau unsur gaib seperti di masa Yunani kuno. Tokoh geografi klasik diantaranya: Amaximandaros, Thales, Ptolomeus dan Eratosthenes.
Mereka mengaitkannya dengan dewa atau unsur gaib seperti di masa Yunani kuno. Tokoh geografi klasik diantaranya: Amaximandaros, Thales, Ptolomeus dan Eratosthenes.
2. Geografi Abad Pertengahan
Pada masa ini, berbagai manusia mulai menjelajah mencari tempat baru di dunia. Catatan perjalanan tersebut menjadi sebuah patokan dasar untuk memahami kondisi lokasi bumi yang lainnya. Masa ini disebut juga sebagai revolusi geografi.
Imperialisme juga banyak berkembang di masa in seiring dengan ditemukannya wilayah baru yang menjadi sasaran koloni. Tokoh geografi masa ini adalah Marcopolo, Ibnu Batutta, Vasco Da Gama dan Ferdinand Magelhaens.
Imperialisme juga banyak berkembang di masa in seiring dengan ditemukannya wilayah baru yang menjadi sasaran koloni. Tokoh geografi masa ini adalah Marcopolo, Ibnu Batutta, Vasco Da Gama dan Ferdinand Magelhaens.
 |
| Peta Perjalanan Ibnu Batuta, pic:http://www.travel-studies.com/ |
3. Geografi Modern (abad 18)
Pada masa ini geografi bukan lagi sebatas catatan perjalanan para penjelajah saja namun sudah menjadi ilmu yang terstruktur dan sistematis. Berbagai buku tentang geografi juga sudah diterbitkan dan diajarkan di sekolah. Tokoh geografi masa ini diantaranya: Alexander Van Humbolt, C. Darwin dan Imanuel Kant.
4. Geografi Akhir Abad 19
Pandangan para ahli geografi masa ini lebih menekankan pada studi tentang iklim, vegetasi, hewan dan bentang alam. Kajian manusia semakin berkurang dan lebih memperdalam kajian fisik alam. Tokoh geografi masa ini diantaranya: Ferdinand Von Ritchoften, Vidal de la Blache dan Frank Debenham.
5. Geografi Mutakhir
Pada masa ini, geografi mulai membahas tentang metode kuantitatif dan kualitatif dalam memahami persoalan gejala di permukaan bumi. Perkembangan komputer juga berperan besar dalam masa ini. Tokoh geografi masa ini adalah Peter Hagget, Wrigley, dan Roger Tomlinson.