Pengalaman Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan
Kali ini saya akan coba bagikan cerita lagi tentang pengalaman saya mencairkan saldo Jaminan Hari Tua atau JHT BPJS Ketenagakerjaan. Saya empat tahun kerja sebgai guru di Banjarmasin dari tahun 2012 hingga tahun 2016. Februari lalu saya resign dan baru bulan kemarin saldo JHT nya saya cairkan di BPJS Bekasi.
Sebenarnya saldo JHT bisa dicarikan sebulan setelah resign namun karena kartu JHT saya belum di non aktifkan (belum dibayar perusahaan) jadi baru bulan kemarin bisa diklaim. Ada beberapa tahapan yang harus saya lalui saat mencairkan JHT ini. Sebenarnya tahapannya mudah saja jika syarat-syarat pencairan sudah ada di tangan kita. Ini hal-hal yang harus anda perhatikan saat ingin mencairkan JHT.
1. KTP
2. Kartu Keluarga
3. Surat Resign
4. Surat Keterangan Kerja Distempel Dinas Tenaga Kerja
5. Kartu Jamsostek
6. Ijasah/Akta Lahir
Singkat cerita karena saya sekarang berdomisili di Bekasi jadi saya pergi ke BPJS Bekasi pagi hari dan menanyakan kepada satpam di sana tentang tata cara pencairan. Ternyata jika ingin cepat maka disarankan harus klaim online. Lalu saya diberikan lembaran syarat pengajuan klaim.
Surat Resign Stempel Dinas Tenaga Kerja |
Saya balik ke kantor kemudian langsung mempersiapkan semua scan file yang dibutuhkan di atas. Salah satu syarat utama adalah KTP harus sama dengan KK. Pokonya jangan sampai alamat anda berbeda di KTP dan KK karena itu bisa jadi biang kerok. Satu lagi yaitu surat keterangan kerja harus distempel dinas tenaga kerja terkait.
Untuk urusan yang satu ini saya harus pergi ke Dinas Tenaga Kerja di Jakarta hanya untuk stempel doank karena saat di Banjarmasin saya tidak diberikan surat yang dicap tersebut oleh perusahaan.
Untuk urusan yang satu ini saya harus pergi ke Dinas Tenaga Kerja di Jakarta hanya untuk stempel doank karena saat di Banjarmasin saya tidak diberikan surat yang dicap tersebut oleh perusahaan.
Setelah semua file tersedia maka tinggal anda upload di website bpjs ketenagakerjaan dan menunggu balasan email untuk wawancara. Saya waktu itu sekitaran seminggu baru dipanggil wawancara. Saat wawancara anda harus membawa bukti fotokopi semua berkas yang ada di atas. Usahakan datang pagi biar cepat.
Saya datang jam 9 dipanggil wawancara jam 11. Ingat ya, pekerja yang klaim online akan diprioritaskan jadi yang klaim manual selamat ber BT ria di kantor nunggu giliran wawancara.
Saya datang jam 9 dipanggil wawancara jam 11. Ingat ya, pekerja yang klaim online akan diprioritaskan jadi yang klaim manual selamat ber BT ria di kantor nunggu giliran wawancara.
Habis itu dipanggil wawancara untuk pencocokan data dan besoknya dana langsung cair ke rekening. Cepat bukan?. Jadi yang mau klaim saldo JHT BPJS, baca dulu semua syarat pencairan dan jika sudah lengkap baru klaim. Jangan berkas belum siap namun sudah ke BPJS karena ujung-ujungnya nanti malah repot sendiri.